Hay hay, aduhhh udah bulan Juni. Jadi teringat bagaimana dulu ane sempet gila karena mikirin jurusan apa yang harus ane pilih untuk melanjutkan kuliah.
Sempet konsultasi sama orang tua, tapi mereka meyerahkan sepenuhnya sama ane dan akhirnyaaaa.. mentok dan ane galauu (oh tidakkkk)..dan pada ane akhirnya nyangkut di jurusan akuntansi di universitas kebanggaan ane..
Eh bagi kamu kamu yang sekarang sedang bergalau ria sama seperti ane beberapa tahun yang lalu, ane mau kasih beberapa tips memilih jurusan versi ane nih (tahun kemaren ane yang sibuk nyari tips).. yang tentunya berdasarkan pengalaman ane, oke check this out :
1. Sesuaikan dengan Bakat Kamu
Kenali apa yang menjadi kelebihan kamu (bukan kelebihan berat badan ya?), kamu pasti bisa menilai bidang apa yang paling kamu ungguli, kmu jugha bisa lihat nilai nilai raport kamu sebagai tolak ukur pasti diantara belasan mata pelajaran ada satu pelajaran yang lebih unggul, atau kamu bisa mencoba tes minat bakat psikologi jugha..”trus kalau gak ada nilai yang bagus gimana?” nahh oleh karena itu harrus diingat bahwa hal itu gak semata mata jadi tolak ukur satu satunya yang akurat atas minat kamu, karena yang paling tau bagaimana dan seperti apa jati diri kamu itu cuma kamu sendiri (yap only u).. entah kamu unggul di bidang olahraga, seni, maupun lainnya.. inget di setiap diri kmu pasti ada hal yang istimewa.. kemampuan yang berbeda..
2. Sesuaikan dengan Fisik Kamu
Selain melihat kemampuan otak kamu, kmu juga harus mempertimbangkan kemampun kamu secara fisik donkk. Kalau kamu termasuk tipe orang yang mudah lelah alias cuapekkk.. jangan ambil jurusan yang mengharuskan kamu selalu praktik dan kerja keras, inget ya guys alih kuliah nanti kamu malah mudah sakit, pertimbangkan juga gimana kedepannya ketika kamu sudah lulus. Apakah pekerjaan kamu akan mengharuskan kamu untuk stand by terus menerus misalnya dokter, perawat dan bidan...otomatis harus siap siaga karena menyangkut nyawa orang.. gak lucu kan kalau ada orang yang mau melahirkan tengah malem trus bidannya nawar besok pagi aja??? Gimana nasib bumilnya?
3. Sesuaikan dengan Kemampuan Finansial
Nah jika kemampuan bakat dan fisik kamu udah mencukupi, adalah hal yang terpenting jika kamu melihat apakah orang tua kamu mampu untuk kuliahin kamu di jurusan itu.. misalnya kamu pinter trus fisik kamu juga kuat, tapi finansial orang tuamu kurang .. jangan pilih jurusan kedokteran . kenapa? Karena biaya kuliahnya muaahaaal bngettt..jangan pernah memaksa orang tua karena gengsi semata.. karena bisa bisa kuliah kamu berhenti ditengah jalan, gaak mau kann?.. tapi kalau kalian bisa dapetin beasiswa.. duhhh jangan ragu guys.. maanfaatin dengan sebaik baiknya ya..
4. Pilih Yang Paling Kamu Suka
Kamu suka bidang apa? Suka bidang matematik? Psikologi? Seni? Design? Atau kalian suka bohongin orang? (ups jangannn yahhh.. jngan pernah). Nah kalian pasti tau kan apa yang kalian suka? Inget yahhh apa yang kamu suka.. jika kamu merasa tidak ahli dan pintar dlam suatu bidang, namun kamu suka terhadap bidang itu, bertekad untuk menguasainya, dan penasaran setiap detil dan bagian kecilnya, dan rela apa saja untuk semakin mengenali bidang itu.. jangan ragu.. ambil bidang itu.. karena jika kamu punya modal itu, sebodoh apapun kamu, kamu bisa menguasai bidang itu .. cepat atau lambat.. karena rasa suka dan keinginan itu bisa membuat kamu semakin pintar dan ahli..
5. Pilih yang Paling Mendekati Cita Cita Kamu
Kamu mau jadi apa kedepannya? Setelah lulus mau kerja dimana? mau jadi pengacara? Jangan ambil jurusan akuntansi (yaiyalah ehehe). Kalau mau kerja di rumah sakit jangan ambil jurusan seni tari (eheh).. atau kamu mau menjadi abdi negara tanpa tanda jasa? Inget inget cita cita kamu..kalau kamu kuliaah sesuai dengan cita cita kamu, yakin dech kamu pasti semakin semangat dalam kuliah untuk bisa segera mencapainya.
6. Pertimbangkan Prospek
Prospek jurusan itu penting banget. Kamu harus memperkirakan bagaimana peluang kamu di dalam dunia kerja setelah kamu lulus kuliah nanti, apakah lulusan dari jurusan kamu banyak dicari dan dibutuhkan dalam mengisi lowongan pekerjaan? namun banyak juga sih sekarang ini lulusan yang bekerja tidak sesuai dengan jurusan dan gelar, semua itu karena terbatasnya peluang kerja.
7. Pertimbangkan Akreditasi Jurusan di Universitas yang Kamu Tuju
Kamu pingin kuliah di jurusan teknik kimia di univ. A tapi akreditas jurusannya masih C. lebih baik pikir pikir dengan matang dulu. Karena tidak jarang pemberi pekerjaan mensyaratkan pelamar / lulusan dari akreditas minimal B malah ada pula yang mensyaratkan akreditas jurusnnya A. Nah maka dri itu, akreditas jurusan itu juga penting loh.
8. Berdoa
Nah setelah semuanya sudah dipertimbangkan dengan baik dan masak masak (lalu dihidangkan.. emng masakan? Hehe) , jangan lupa berdoa, kenapa? karena hanya tuhan yang maha tahu apa yang terbaik untuk kamu, berserah diri pada-Nya memohon petunjuk. Yakin dech Allah maha tahu dan selalu memberikan yang terbaik buat hamba-Nya, termasuk kamu.
Okeh sekian tips memilih jurusan dari ane, semoga bermanfaat. Buat kalian yang bergalau ria memilih jurusan, jangan pernah mengeluh.. inget, banyak orang diluar sana yang ingin berada di posisimu, mendapatkan kesempatan berkuliah seperti mu. so do your best at any moment that you have ya....
See you babay..
No comments:
Post a Comment