Monday, June 22, 2020

Apa itu KRS (Kartu Rencana Study)? Berikut Pengertian dan Tips Menyusun KRS



Hai, gak kerasa ya bagi kamu yang tadinya semester satu. sebagai mahasiswa baru yang baru aja melewati masa perkuliahan semester 1 yang membuat kamu sedikit merasa bingung beradaptasi dengan lingkungan kampus dan cara belajarnya. Kamu pasti lega bisa selesain semester 1 kamu dengan baik. 

Sekarang kamu akan masuk ke awal semester berikutnya. Biasanya di awal semester gini para mahasiswa lagi pada sibuk dengan rencana study mereka yang mengharuskan mereka memilih mata kuliah yang harus dijalani di semester berikutnya. 

Apa itu Rencana Study?
Rencana study yaitu daftar yang memuat mata kuliah yang akan diambil atau ditempuh oleh mahasiswa untuk satu semester kedepan. Rencana study biasanya disusun ketika akan memulai semester baru. Hal yang perlu disusun yaitu berupa mata kuliah apa saja yang akan diambil dalam satu semeter kedepan, jadwal waktu kelas mata kuliah masing-masing dan nama dosen yang akan mengajar mata kuliah tersebut. Rencana study biasanya berbentuk kertas yang disebut kartu rencana study, setiap kampus mungkin memiliki format tersendiri. Di zaman digital seperti sekarang ini, mungkin juga sudah banyak kampus yang menerapkan penyusunan rencana study dengan sistem online seperti di kampus ane. 

Bagi kamu yang lagi berkunjung kesini pasti lagi bingung nyusun KRS (Kartu Rencana Study) buat semester depan? Bingung harus ambil mata kuliah apa aja? Butuh tips menyusun KRS? Kalau begitu yuk simak beberapa tips berikut ini.

1. Perhatikan Nilai IPK.

Ipk memang sangat mempengaruhi mahasiswa dalam menentukan berapa jumlah sks yang boleh mereka ambil/tempuh untuk semester berikutnya. Ipk setiap mahasiswa juga berbeda beda. Ada mahasiswa yang dapat 24 sks, 21 sks, bahkan 18 sks yah tergantung berapa ipk kita. Semakin banyak sks yang kita ambil dalam satu semester, semakin cepat kita bisa lulus. So buat kita yang pengen banget cepet jadi sarjana, kerja, terus nikah kita harus bisa dapetin 24 sks terus di setiap semester. Tentu saja ipk kita harus mencukupi yah. Kalau dikampus ane kita bisa dapet 24 sks kalau ipk mencapai >3,00. Kalau di kampus kamu berapa? Boleh ditulis di kolom komentar ya..

2. Perhatikan Karakter Dosen.

Penting banget buat kita untuk tau karakter dosen kita, terutama karakter dosen dalam sistem belajar dan pemberian nilai. Kalau kita sudah gak suka dan gak nyaman belajar sama dosen tertentu, gimana perkuliahan kita bisa berjalan dengan lancar dan menyenangkan. Ada banyak macam karakter dosen, ada yang baik, ada yang killer, kadang ada dosen yang agak susah ngasih nilai A walau kita sudah totalitas. Buat kalian yang pengen belajar sepenuhnya kalian bisa cari dosen yang tegas dan objektif dalam memberikan penilaian.

3. Perhatikan Jadwal.

Bagi kita kita yang punya pekerjaan paruh waktu dan kegiatan tambahan misalnya ekstrakulikuler atau organisasi sosial di luar kampus, kita harus perhatikan jadwal yang ada agar tidak saling berbenturan dan tidak saling tumpang tindih dan membuat kuliah kita tidak lancar. Jadi kita tetap bisa kuliah dan berorganisasi. Kita bisa dapat keduanya, pengembangan kompetensi dikampus dan pengembangan karakter diri dari organisasi.

4. Perhatikan Mata Kuliah Prasyarat.

Mata kuliah prasyarat penting banget buat kita yang ingin ambil mata kuliah tertentu, jadi kita harus lulus dahulu di mata kuliah prasyarat jika ingin mengambil mata kuliah di atasnya. Karena itu, kita gak boleh sampai ketinggalan di mata kuliah dasar. Bisa bisa kita terlambat lulus dan tidak bisa jadi sarjana tepat waktu kalau gak lulus mata kuliah prasyarat. Pengalaman beberapa temen, mereka bisa menghabiskan waktu 5 tahun untuk wisuda gara-gara gak lulus mata kuliah prasyarat. Tentu saja kamu gak mau kan?

5. Jangan Ikut Ikutan Teman.

Kamu dan teman kamu pasti memiliki preferensi atau minat yang berbeda. Kamu gak perlu mengabaikan minat kamu hanya karena ikutan temen kamu. Misal ada dua pilihan mata kuliah, akuntansi perbankan atau akuntansi perpajakan. Ketika kamu diharuskan untuk memilih salah satunya, maka pilihlah sesuai keinginan kamu. Karena kuncinya, belajar itu akan terasa mudah kalau kamu benar benar berminat untuk mempelajarinya. Ane pernah sekali sih ikutan temen, alhasil ane nyesel karena gak pernah belajar hal yang ane suka. Ilmunya juga sedikit susah untuk diserap. 

6. Minta Saran Dosen Pembimbing atau Dosen Pengasuh.

Saran dan masukan dari dosen pembimbing kita bakal berguna banget untuk kelancaran study kita dan dapat membuat kita lebih bijak mengambil mata kuliah yang cocok buat kita sehingga kuliah kita bisa efektif dan cepat lulus. Jadi jangan sungkan untuk konsultasi dan minta pendapat serta masukan dari dosen pembimbing kita ya, karena itulah tugas mereka sebagai dosen pembimbing.

Nah itulah beberapa tips yang bisa saya bagikan kepada adik adik mahasiswa, sayangnya semasa kuliah ane belum bisa terapkan poin nomor 2 dan 3, kenapa? Karena ane masuk kelas CA. Semua jadwal dan siapa dosennya sudah ditentukan oleh kaprodi dan gak bisa diganggu gugat. Jadi cuma modal pasrah dehh heheh, semoga bisa berguna buat para readers nanti dalam menyusun krs yahh..

See you babayyy....

No comments:

Post a Comment